Kadis Pendidikan Bengkalis Menjadi Salah Satu Pemateri Pada Forum Konsultasi Publik RKPD 2024
BENGKALIS, DISDIK - Kepala Dinas Pendidikan Hj. Kholijah turut menghadiri pembukaan Forum Konsultasi Publik yang merupakan rangkaian dari tahapan penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Bengkalis tahun 2024 di Aula Gedung GKT I Politeknik Negeri Bengkalis Senin (20/2/2023).
Kegiatan forum konsultasi publik ini digelar guna menghimpun berbagai masukan dan saran dari para pemangku kepentingan terhadap tema, prioritas, fokus serta target pembangunan tahun 2024 dalam upaya tercapainya visi "Terwujudnya Kabupaten Bengkalis Bermasa".
Dalam arahannya, Bupati yang di wakili oleh Asisten Administrasi Umum Setda Kabupaten Bengkalis Aulia mengatakan, pelaksanaan forum konsultasi publik ini kita selaraskan dengan agenda bulanan Wisma Daerah sebagai Rumah Aspirasi.
"Sehingga selain Kepala Bappeda sebagai narasumber, kita juga akan mendapatkan pendalaman terhadap sejumlah aspek arah kebijakan pengembangan kawasan perbatasan dan lokus pembangunan kawasan dari tiga narasumber Dinas Pendidikan, Dinas Tanaman Pangan, Holtikultura dan Peternakan serta Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga, yang diharapkan dapat memperkuat konsep pembangunan pada RKPD tahun 2024," jelas Aulia
Mantan Kepala BPKAD tersebut juga menegaskan kepada seluruh jajaran Pemkab Bengkalis untuk mensukseskan lima agenda pembangunan tahun 2024.
Pertama, mengimplementasikan dengan baik rencana aksi kluster pengembangan kawasan serta hasil kajian smart city pada rencana kerja perangkat daerah.
Kedua, mensukseskan agenda pemilu dan Pilkada serentak tahun 2024. Ketiga, menyusun formulasi yang efektif dan efesien untuk mengatasi berbagai isu lingkungan hidup dan kebencanaan termasuk pengelolaan persampahan dan penataan kawasan permukiman kumuh
Keempat, memastikan kondisi pengamanan harga-harga kebutuhan pokok dan daya beli masyarakat untuk tahun 2024 tetap terjaga dan terkendalikan, guna mengatasi inflasi daerah.
Kelima, implementasi program unggulan daerah yang masih perlu ditingkatkan efektifitas dan efisiensi serta kualitas output kegiatan dan outcame programnya agar segera dicari solusi alternatif perbaikan sehingga target dari setiap program unggulan daerah pada tahun 2024 sepenuhnya dapat kita capai dan pertanggungjawabkan kepada masyarakat Kabupaten Bengkalis.
Terakhir, Aulia juga menegaskan agar forum konsultasi publik dapat memberikan warna dan dinamika yang positif dalam menghadirkan perencanaan yang specific, measurable, achivable, relevant dan time bound (smart) untuk mewujudkan Kabupaten Bengkalis Bermasa.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Wadir II Politeknik Negeri Bengkalis Guswandi, Kepala Perangkat Daerah, Tim percepatan Pembangunan Kabupaten Bengkalis Mustafa Kamal dan Suparjo, Pimpinan BUMN, BUMD dan sejumlah Pejabat Administrator dan Pengawas dilingkup pemkab Bengkalis serta ketua NGO, Ormas dan OKP se-Kabupaten Bengkalis.