Edi Sakura: Saya Siap Dikritik, Kalau Kinerja Tidak Memuaskan

BENGKALIS, DISDIK - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bengkalis, Rabu (31/7/2017) lalu melaksanakan Rapat Lintas Komisi dengan Dinas Pendidikan Kabupaten Bengkalis.

Rapat tersebut dihadiri langsung oleh Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pendidikan (Plt Kadisdik) Kabupaten Bengkalis, Edi Sakura yang didampingi staf Disdik. Sedangkan dari DPRD di hadiri wakil ketua DPRD Bengkalis H Indra Gunawan, anggota Abi Bahrum serta anggota lainnya.

Terkait dengan pertemuan tersebut Kadis Pendidikan ketika dikonfirmasi sejumlah awak media menyebutkan bahwa meskipun rapat tersebut tertutup namun sejumlah pemberitaan terhadap dirinya beredar.

Dikatakan Edi Sakura, Sejumlah kritikan yang disampaikan pimpinan Dewan dan Anggota Lintas Fraksi terhadap kinerja di instansi yang ia pimpin itu sangat wajar, karena itu merupakan tugas fokok dan fungsi DPRD untuk meminta keterangan dari dirinya selaku Plt Kepala Dinas Pendidikan.

"Saya siap di kritik kalau kinerja saya selama menjabat tidak memuaskan banyak pihak,"sebut Kadisdik, Kamis(3/8/2017).

Terkait dengan adanya dugaan yang disampaikan sejumlah media terkait dengan dirinya menerima 25 persen proyek, khususnya pekerjaan yang menggunakan mekanisme Penunjukan Langsung (PL), hal tersebut dibantahnya.

Dalam Lintas komisi Plt Kadisdik juga ditanya terkait dengan mutasi kepala sekolah (Kepsek) belum dilakukan.

Disdik sudah menyiapkan dokumen mutasi guru sebanyak 482 orang dan kepsek semuanya mutasi mutasi dan rotasi.

"Hal ini belum terlaksana karena masih ada pertimbangan dan belum di setujui Bupati," ungkap Edi.

Ditambahkan Edi bahwa pada saat hearing dengan Lintas Komisi, ia mengakui wakil ketua dewan menghentak meja, itu beliau lakukan karena ingin pendidikan di Kabupaten Bengkalis ini maju.

"Saya sangat bahagia dan bangga punya Anggota Dewan seperti ini karna beliau peduli dan selalu memantau jalannya proses pendidikan di Bengkalis," tambahnya.

Seandainya menurut evaluasi kinerjanya sangat buruk, Ia siap mengundurkan diri.

"Saya siap mengundurkan diri karna banyak kegiatan dan anggaran yg kita sudah siapkan baik fisik dan non fisik utk  memajukan mutu pendidikan tidak bisa kita laksanakan karena berbenturan dengan hukum dan peraturan," pungkasnya.