MENU TUTUP
Senin, 14 Februari 2022 | 13:27:16 WIB - Dibaca: 2669 kali
Dihadiri Langsung Oleh Kabid Ketenagaan Suwanto

Coaching Clinic Program Sekolah Penggerak Tahap III Oleh LPMP Riau

Editor: - Reporter: - Fotografer:
Coaching Clinic Program Sekolah Penggerak Tahap III Oleh LPMP Riau Foto Bersama Kabid Ketenagaan Suwanto Bersama LPMP Riau di Acara Coaching Clinic Program Guru Penggerak

BATHIN SOLAPAN, DISDIK - Yudi Norman selaku Kepala Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan (LPMP) Provinsi Riau mengungkapkan Program Sekolah Penggerak merupakan upaya untuk mewujudkan visi Pendidikan Indonesia dalam mewujudkan Indonesia maju yang berdaulat, mandiri, dan berkepribadian melalui terciptanya Pelajar Pancasila.

”Program Sekolah Penggerak berfokus pada pengembangan hasil belajar siswa secara holistik yang mencakup kompetensi (literasi dan numerasi) dan karakter, diawali dengan SDM yang unggul yakni Kepala Sekolah dan Guru.

Hal ini di ungkapkan Yudi Norman di hadapan 200 orang guru yang terdiri dari Kepala Sekolah Taman Kanak- Kanak (TK), Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri dan Swasta yang berasal dari Kecamatan Mandau, Bathin Solapan, Talang Muandau, Pinggir dan Rupat di Ballroom Hotel Surya Duri, Senin 14/2/2022.

Kemudian, Yudi Norman melanjutkan tujuan dari Coaching Clinic ini adalah agar Satuan pendidikan dari jenjang PAUD, SLB, TK, SD, SMP Neggeri dan Swasta termotivasi dan terdorong mengikuti proses pendaftaran sampai dengan satuan pendidikan terseleksi menjadi sekolah penggerak di Kabupaten Bengkalis Provinsi Riau

Sementara itu, Kadisdik Kholijah melalui Kepala Bidang Pembinaan Ketenagaan Suwanto berharap, semua kepala Sekolah sudah mengikuti kegiatan ini, karena sekolah penggerak bukan sekolah besar.

"Saya harap semua kepala sekolah sudah mengikuti kegiatan ini karena sekolah penggerak tidak harus sekolah besar, harus sekolah banyak siswa atau adanya penunjukkan langsung dan dililih oleh dinas pendidikan, tetapi melalui tahapan- tahapan didalam sistem yang telah dipersiapkan oleh Kemendikbud," Ujar Suwanto.


Kemudian Kabid Suwanto melanjutkan, Bapak/Ibu di Seleksi, yang diatur menurut aturan yang berlaku untuk Bapak/ Ibu Kepala Sekolah.

"Bapak/ Ibu Kepala Sekolah bersainglah dengan baik, bersainglah dengan ketat agar sekolah Bapak/ Ibu bisa terpilih menjadi "Sekolah Penggerak"," Sambung Kabid Suwanto.

Tidak hanya itu, Program Sekolah Penggerak meruoakan program untuk meningkatkan kualitas belajar siswa, yang terdiri dari lima jenis intervensi untuk mengakselerasi sekolah bergerak, satu tahap sampai dua tahap lebih maju dalam kurun tiga tahun.

“Lima intervensi itu yakni :
1. Pendampingan konsultatif dan asimetris.
2. Penguatan SDM sekolah,
3. Pembelajaran kompetensi holistic,
4. Perencanaan yang berbasis data,
5. Digitalisasi sekolah.
Ini yang akan disosialisikan oleh tim kepada kita pada kegiatan ini nantinya," Pungkas Suwanto.

 

[Ikuti Terus Disdik Bengkalis Melalui Sosial Media]







Disdik Bengkalis
di Google+



Disdik Bengkalis
di Instagram
Berita Terkait +
TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Diselenggarakan BGTK PG Riau, Kadisdik Bengkalis Ikuti Rakor Program Prioritas Kemendikdesmen 2025

Dibaca : 543 Kali
2

Pemkab Bengkalis Laksanakan Sinkronisasi Data Guru MDTA dan Madrasah

Dibaca : 227 Kali
3

Tetap Diakomodir, Disdik Bengkalis Umumkan Penerima 3 Kategori Bantuan Biaya Pendidikan Beasiswa 2024

Dibaca : 3785 Kali
4

Narkoba Semakin Krusial, BNN Riau Gelar Rakor Pengembangan Softskill SMA Sederajat di Disdik Bengkalis

Dibaca : 352 Kali
5

Disdik Bengkalis Perkuat Sinergi Bersama Tanoto Foundation untuk Tingkat Kualitas Pendidikan

Dibaca : 360 Kali