7 Siswa TK Aisyiyah 1 Menang Lomba Mewarnai Mamamia
BENGKALIS, DISDIK - Ikatan Guru Taman Kanak-Kanak Indonesia (IGTKI) Kecamatan Bengkalis bersama Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Bengkalis, menggelar puncak Peringatan Hari Anak Nasional (HAN) Tingkat Kecamatan Bengkalis di TK Pertiwi, Jalan Pembangunan 3 Bengkalis, Sabtu 24 Maret 2018.
Pada acara puncak, setiap perlombaan yang dilaksanakan dalam menyambut HAN tersebut, diumumkan siapa pemenangnya.
Untuk lomba mewarnai Mamamia, Taman Kanak-Kanak (TK) Aisyiyah 1 Jalan Antara Bengkalis, berhasil mengukir prestasi dengan menjadi peserta terbanyak yang mendapatkan juara.
Bunda Halimah, salah seorang guru TK Aisyiyah 1 yang hadir pada acara tersebut mengatakan, dari 10 siswa TK Aisyiyah 1 yang mengikuti lomba, yang terdiri 5 laki-laki dan 5 perempuan, 7 diantaranya mendapatkan juara.
“Ke 7 siswa yang mendapatkan juara yakni, Gadiza Putri Arfisa meraih juara 2, Nadia Dwi Rahmawati juara 3, Adiva Safwa Fadli juara 4, Syafa Andini juara 5 dan Syafira Mulianda juara 6 untuk kategori siswa perempuan,” jelas Halimah, seperti dikutip dari website Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik Bengkalis, Senin 26 Maret 2018.
Sementara untuk juara 1, sambungnya, diraih Keisha Wahyu Shabrina, anak dari pasangan Ahmad Wahyudi alias Ayang (mantan staf BPKAD Bengkalis) dan Nur Rahmi dari TK Pertiwi Bengkalis.
Sedangkan untuk siswa laki-laki, TK Aisyiyah 1 berhasil mendapatkan juara 2 yang diraih Humam Yasin dan Muhammad Aftar Alariq berhasil menyabet juara 5.
“Sementara juara 1 diraih Muhammad Anugerah dari TK Pertiwi, Muhammad Al Haris meraih juara 3, Muhammad Revi Ariansyah dari TK Aisyah 2 meraih juara 4, dan juara ke 6 diraih TK Pertiwi atas nama Rianda Novaldi. Jadi total siswa kita yang berhasil menjadi juara sebanyak 7 siswa, yang terdiri dari 5 orang siswa perempuan dan 2 orang siswa laki-laki,” jelas Halimah yang mengajar di kelas Sentral Persiapan,” terangnya.
Diakui Halimah, selaku guru yang mendidik mereka, merasa bangga dan terharu terhadap capaian yang diraih para siswanya.
“Perasaan bangga dan terharu tentu tak dapat kami sembunyikan, karena mereka berhasil mengharumkan nama sekolah, tempat dimana mereka belajar,” ucap Halimah dengan nada haru.
Semoga keberasilan yang diraih ini, imbuh Halimah, menjadikan motivasi bagi siswa-siswi lainnya untuk dapat berkreasi meningkatkan keterampilan dan belajar, dan bagi para pengajar agar bersemangat lagi untuk mengajar dengan sepenuh hati dan tentunya dengan terobosan yang positif demi kemajuan pendidikan, khususnya di dunia pendidikan Taman Kanak-Kanak.