Kamis, 20 September 2018
14:15:57 Wib
Dibaca : 924 Kali
Kasmarni Sebut Setiap Tenaga Pendidik Harus Berperan Aktif Dalam Pengembangan Paud
BENGKALIS, DISDIK - Setiap tenaga pendidik harus berperan aktif dalam pengembangan Pendidikan Anak Usia Dini (Paud) guna wujudkan generasi emas yang kreatif, inovatif, cerdas, ceria dan berkarakter.
Hal ini disampaikan Bunda Paud Kabupaten Bengkalis, Kasmarni Amril saat menyampaikan sambutannya pada acara penutupan Jambore Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Kabupaten Bengkalis tahun 2018, Kamis (20/9) pagi di Balai Kerapatan Wisma Sri Mahkota Bengkalis.
"Kami berharap, pembangunan generasi emas harus sejalan dengan tujuan pembangunan jangka panjang Indonesia. Indonesia harus memiliki generasi muda yang berkarakter yakni cara berpikir dan berperilaku yang menjadi ciri khas untuk hidup dan bekerjasama, baik dalam lingkup keluarga, masyarakat, bangsa dan negara,”kata Kasmarni, seperti dikutip dari laman resmi Humas Pemkab Bengkalis, Kamis 20 September 2018.
Dengan pendidikan berkarakter yang diterapkan secara sistematis lanjut Kasmarni, seorang anak akan menjadi cerdas emosinya. Namun bagi sebagian keluarga, pendidikan generasi emas berkarakter yang sistematis sedikit sulit, terutama bagi sebagian orang tua yang terjebak pada rutinitas yang padat.
“Karena itu, seyogyanya pendidikan karakter perlu diberikan saat anak-anak masuk dalam lingkungan sekolah, terutama sejak play group dan taman kanak-kanak,”jelas Kasmarni.
Kemudian tambah Mantan Camat Pinggir tersebut, para pendidik harus mengemban amanah untuk mencerdaskan generasi harapan bangsa, karena tenaga pendidik tak hanya menyampaikan materi pelajaran untuk memenuhi standar kompetensi yang ditetapkan, namun tenaga pendidik turut pula berperan menginternalisasikan nilai-nilai karakter dalam keseharian anak, agar menjadi generasi cerdas, ceria, aktif dan berakhlak mulia.
BENGKALIS, DISDIK - Setiap tenaga pendidik harus berperan aktif dalam pengembangan Pendidikan Anak Usia Dini (Paud) guna wujudkan generasi emas yang kreatif, inovatif, cerdas, ceria dan berkarakter.
Hal ini disampaikan Bunda Paud Kabupaten Bengkalis, Kasmarni Amril saat menyampaikan sambutannya pada acara penutupan Jambore Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Kabupaten Bengkalis tahun 2018, Kamis (20/9) pagi di Balai Kerapatan Wisma Sri Mahkota Bengkalis.
"Kami berharap, pembangunan generasi emas harus sejalan dengan tujuan pembangunan jangka panjang Indonesia. Indonesia harus memiliki generasi muda yang berkarakter yakni cara berpikir dan berperilaku yang menjadi ciri khas untuk hidup dan bekerjasama, baik dalam lingkup keluarga, masyarakat, bangsa dan negara,”kata Kasmarni, seperti dikutip dari laman resmi Humas Pemkab Bengkalis, Kamis 20 September 2018.
Dengan pendidikan berkarakter yang diterapkan secara sistematis lanjut Kasmarni, seorang anak akan menjadi cerdas emosinya. Namun bagi sebagian keluarga, pendidikan generasi emas berkarakter yang sistematis sedikit sulit, terutama bagi sebagian orang tua yang terjebak pada rutinitas yang padat.
“Karena itu, seyogyanya pendidikan karakter perlu diberikan saat anak-anak masuk dalam lingkungan sekolah, terutama sejak play group dan taman kanak-kanak,”jelas Kasmarni.
Kemudian tambah Mantan Camat Pinggir tersebut, para pendidik harus mengemban amanah untuk mencerdaskan generasi harapan bangsa, karena tenaga pendidik tak hanya menyampaikan materi pelajaran untuk memenuhi standar kompetensi yang ditetapkan, namun tenaga pendidik turut pula berperan menginternalisasikan nilai-nilai karakter dalam keseharian anak, agar menjadi generasi cerdas, ceria, aktif dan berakhlak mulia.
Tulis Komentar