Kamis, 02 Mei 2024
11:43:47 Wib
Dibaca : 608 Kali
Peringatan Hardiknas 2024, Momentum Melanjutkan Merdeka Belajar
BENGKALIS - Peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2024 yang digelar di Kabupaten Bengkalis menjadi momentum untuk melanjutkan program merdeka belajar.
Keberlanjutan kurikulum yang digagas Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek), Nadiem Anwar Makarim ini selaras dengan tema Hardiknas, yaitu "Bergerak Bersama, Lanjutkan Merdeka Belajar".
Upacara yang diselenggarakan di Lapangan Tugu Bengkalis dipimpin Wakil Bupati (Wabup) Bengkalis Dr H Bagus Santoso dan membacakan pidato tertulis Mendikbudristek.
Dalam pidato tersebut, Nadiem mengenang perjalanan merdeka belajar selama lima tahun lamanya.
"Lima tahun terakhir ini adalah waktu yang sangat mengesankan dalam perjalanan kami di Kemendikbudristek. Menjadi pemimpin dari gerakan Merdeka Belajar semakin menyadarkan kami tentang tantangan dan kesempatan yang kita miliki untuk memajukan pendidikan Indonesia,"
Nadiem menambahkan, mengubah sistem yang sangat besar bukanlah hal yang mudah. Banyak tantangan dan perjuangan yang harus dihadapi.
"Bukan tugas yang sederhana untuk mengubah perspektif tentang proses pembelajaran. Pada awal perjalanan, kita sadar bahwa membuat perubahan butuh perjuangan. Rasa tidak nyaman menyertai setiap langkah menuju perbaikan dan kemajuan. Kemudian, ketika langkah kita mulai serempak, kita dihadapkan dengan tantangan yang tak pernah terbayangkan yakni pandemi," kenang Nadiem mereview perjalanan Merdeka Belajar.
Meski demikian, dampak pandemi mengubah proses belajar mengajar dan cara hidup secara drastis. Pada saat yang sama, pandemi memberi kesempatan untuk mengakselerasi perubahan.
"Dengan bergotong royong, kita berjuang untuk pulih dan bangkit kembali menjadi jauh lebih kuat," lanjutnya.
Di tahun terakhir sebagai Mendikbudristek, Nadiem mengucapkan terima kasih kepada para pemangku kepentingan yang mendukung gerakan Merdeka Belajar. Nadiem juga menitipkan agar Merdeka Belajar dilanjutkan.
"Waktu yang bergulir membawa pada akhir masa pengabdian saya sebagai Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. Namun, ini bukanlah titik akhir dari gerakan Merdeka Belajar. Dengan penuh ketulusan, saya ucapkan terima kasih banyak atas perjuangan yang Ibu dan Bapak lakukan. Dengan penuh harapan, saya titipkan Merdeka Belajar kepada Anda semua, para penggerak perubahan yang tidak mengenal kata menyerah untuk membawa Indonesia melompat ke masa depan," ujarnya.
Usai upacara, Pemkab Bengkalis menyerahkan hadiah kepada pemenang lomba video cerita merdeka belajar, lomba pencegahan penanganan kekerasan di satuan pendidikan dan lomba desain poster digital anti perundungan.
Tampak hadir Kapolres Bengkalis AKBP Setyo Bimo Anggoro Letkol, Dandim 0303/ Bengkalis Arh Irvan Nurdin, Staf Ahli Bupati Bidang Ekonomi Keuangan dan Pembangunan H Bustami HY, serta sejumlah kepala Perangkat Daerah lingkup Pemkab Bengkalis.
BENGKALIS - Peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2024 yang digelar di Kabupaten Bengkalis menjadi momentum untuk melanjutkan program merdeka belajar.
Keberlanjutan kurikulum yang digagas Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek), Nadiem Anwar Makarim ini selaras dengan tema Hardiknas, yaitu "Bergerak Bersama, Lanjutkan Merdeka Belajar".
Upacara yang diselenggarakan di Lapangan Tugu Bengkalis dipimpin Wakil Bupati (Wabup) Bengkalis Dr H Bagus Santoso dan membacakan pidato tertulis Mendikbudristek.
Dalam pidato tersebut, Nadiem mengenang perjalanan merdeka belajar selama lima tahun lamanya.
"Lima tahun terakhir ini adalah waktu yang sangat mengesankan dalam perjalanan kami di Kemendikbudristek. Menjadi pemimpin dari gerakan Merdeka Belajar semakin menyadarkan kami tentang tantangan dan kesempatan yang kita miliki untuk memajukan pendidikan Indonesia,"
Nadiem menambahkan, mengubah sistem yang sangat besar bukanlah hal yang mudah. Banyak tantangan dan perjuangan yang harus dihadapi.
"Bukan tugas yang sederhana untuk mengubah perspektif tentang proses pembelajaran. Pada awal perjalanan, kita sadar bahwa membuat perubahan butuh perjuangan. Rasa tidak nyaman menyertai setiap langkah menuju perbaikan dan kemajuan. Kemudian, ketika langkah kita mulai serempak, kita dihadapkan dengan tantangan yang tak pernah terbayangkan yakni pandemi," kenang Nadiem mereview perjalanan Merdeka Belajar.
Meski demikian, dampak pandemi mengubah proses belajar mengajar dan cara hidup secara drastis. Pada saat yang sama, pandemi memberi kesempatan untuk mengakselerasi perubahan.
"Dengan bergotong royong, kita berjuang untuk pulih dan bangkit kembali menjadi jauh lebih kuat," lanjutnya.
Di tahun terakhir sebagai Mendikbudristek, Nadiem mengucapkan terima kasih kepada para pemangku kepentingan yang mendukung gerakan Merdeka Belajar. Nadiem juga menitipkan agar Merdeka Belajar dilanjutkan.
"Waktu yang bergulir membawa pada akhir masa pengabdian saya sebagai Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. Namun, ini bukanlah titik akhir dari gerakan Merdeka Belajar. Dengan penuh ketulusan, saya ucapkan terima kasih banyak atas perjuangan yang Ibu dan Bapak lakukan. Dengan penuh harapan, saya titipkan Merdeka Belajar kepada Anda semua, para penggerak perubahan yang tidak mengenal kata menyerah untuk membawa Indonesia melompat ke masa depan," ujarnya.
Usai upacara, Pemkab Bengkalis menyerahkan hadiah kepada pemenang lomba video cerita merdeka belajar, lomba pencegahan penanganan kekerasan di satuan pendidikan dan lomba desain poster digital anti perundungan.
Tampak hadir Kapolres Bengkalis AKBP Setyo Bimo Anggoro Letkol, Dandim 0303/ Bengkalis Arh Irvan Nurdin, Staf Ahli Bupati Bidang Ekonomi Keuangan dan Pembangunan H Bustami HY, serta sejumlah kepala Perangkat Daerah lingkup Pemkab Bengkalis.
Berita Lainnya
BENGKALIS - Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bengkalis, Hadi Prasetyo, ST., M.Si, diwakili Sekretaris, Muthu Saily, S.IP., M.
BENGKALIS - Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bengkalis, diwakili Sekretaris Muthu Saily, membuka secara resmi Kegiatan Progr.
BENGKALIS - Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Bengkalis melakukan Bimbingan Teknis (Bimtek) Aplikasi Sarana Prasarana (Sisa.
MANDAU - Bupati Bengkalis Kasmarni terus berkomitmen dan berupaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Kabupaten Bengkal.
Tulis Komentar