Kamis, 14 Oktober 2021
11:25:05 Wib
Dibaca : 1716 Kali
Miliki Peran Strategis, Bupati Berharap Operator Sekolah Melek Teknologi
MANDAU, DISDIK - Bupati Kasmarni berharap seluruh operator sekolah untuk melek teknologi. Sebab, di era digital seperti sekarang ini, penggunaan teknologi menjadi keharusan.
Menurut Kasmarni, operator sekolah memiliki peran strategis, karena melalui jemari para operatorlah, semua data sekolah dapat terhimpun dan di input melalui aplikasi Data Pokok Pendidikan (Dapodik) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemdikbudristek).
"Oleh sebab itu, seorang operator sekolah dituntut untuk mampu mengoperasikan komputer dan hal-hal lain yang menyangkut teknologi, terutama teknologi informasi dan komunikasi," harap Kasmarni.
Harapan tersebut disampaikan Bupati Kasmarni, saat mengukuhkan pengurus Forum Operator Pendataan Pendidikan Seluruh Indonesia (FOPPSI) Kabupaten Bengkalis, masa bhakti 2021-2024, di aula Hotel Surya, Duri, Kamis 14 Oktoberi 2021.
Selain itu, sambungnya, operator sekolah dituntut untuk memiliki tingkat ketelitian yang tinggi agar tugas operator sekolah dapat diselesaikan dengan baik cepat, dan akurat.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan, Edi Sakura dalam laporannya mengatakan salah satu peran dan tugas operator sekolah adalah memasukan data siswa, pendidikan, tenaga kependidikan dan sarana prasarana ke aplikasi Dapodik.
"Berdasarkan data Dapodik inilah, dana BOS ditransfer dari Rekening Kas Umum Negara ke rekening sekolah. Selain itu, melalui Dapodik sebagai dasar untuk memberikan beasiswa bersumber Program Indonesia Pintar (PIP)," jelas Edi.
Selain itu, masih pentingnya Dapodik, sebagai dasari asessmen nasional berbasis komputer, sertifikasi guru dan tenaga kependidikan, serta sebagai dasar memberikan bantuan sarana prasarana, dari Dana Alokasi Khusus, atau sejenisnya.
Untuk diketahui, pengurus FOPPSI Kabupaten Bengkalis, diketuai Zartina Muzar, wakil ketua Syamsir, sekretaris Dunny Duvira, wakil sekretaris Yenti Jasman, bendahara, Dina Rafika Ichram dan dibantu sejumlah pengurus koordinator bidang.
MANDAU, DISDIK - Bupati Kasmarni berharap seluruh operator sekolah untuk melek teknologi. Sebab, di era digital seperti sekarang ini, penggunaan teknologi menjadi keharusan.
Menurut Kasmarni, operator sekolah memiliki peran strategis, karena melalui jemari para operatorlah, semua data sekolah dapat terhimpun dan di input melalui aplikasi Data Pokok Pendidikan (Dapodik) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemdikbudristek).
"Oleh sebab itu, seorang operator sekolah dituntut untuk mampu mengoperasikan komputer dan hal-hal lain yang menyangkut teknologi, terutama teknologi informasi dan komunikasi," harap Kasmarni.
Harapan tersebut disampaikan Bupati Kasmarni, saat mengukuhkan pengurus Forum Operator Pendataan Pendidikan Seluruh Indonesia (FOPPSI) Kabupaten Bengkalis, masa bhakti 2021-2024, di aula Hotel Surya, Duri, Kamis 14 Oktoberi 2021.
Selain itu, sambungnya, operator sekolah dituntut untuk memiliki tingkat ketelitian yang tinggi agar tugas operator sekolah dapat diselesaikan dengan baik cepat, dan akurat.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan, Edi Sakura dalam laporannya mengatakan salah satu peran dan tugas operator sekolah adalah memasukan data siswa, pendidikan, tenaga kependidikan dan sarana prasarana ke aplikasi Dapodik.
"Berdasarkan data Dapodik inilah, dana BOS ditransfer dari Rekening Kas Umum Negara ke rekening sekolah. Selain itu, melalui Dapodik sebagai dasar untuk memberikan beasiswa bersumber Program Indonesia Pintar (PIP)," jelas Edi.
Selain itu, masih pentingnya Dapodik, sebagai dasari asessmen nasional berbasis komputer, sertifikasi guru dan tenaga kependidikan, serta sebagai dasar memberikan bantuan sarana prasarana, dari Dana Alokasi Khusus, atau sejenisnya.
Untuk diketahui, pengurus FOPPSI Kabupaten Bengkalis, diketuai Zartina Muzar, wakil ketua Syamsir, sekretaris Dunny Duvira, wakil sekretaris Yenti Jasman, bendahara, Dina Rafika Ichram dan dibantu sejumlah pengurus koordinator bidang.
Tulis Komentar