Selasa, 01 Juni 2021
12:25:44 Wib
Dibaca : 1403 Kali
Kasmarni : Tes Swab Antigen Bagi Pelajar dan Mahasiswa Gratis
BENGKALIS, DISDIK – Pemerintah Kabupaten Bengkalis, mulai 1 Juni 2021 menggratiskan atau membebaskan biaya tes swab antigen bagi pelajar dan mahasiswa, sebagai syarat mendaftar atau perjalanan ke lembaga pendidikan di luar Provinsi Riau.
"Saat ini anak-anak kita yang ingin melanjutkan atau masuk kuliah di luar Provinsi Riau, sebelum berangkat butuh surat keterangan tes swab antigen. Untuk itu kami sudah perintahkan Kepala Dinas Kesehatan Bengkalis untuk menggratiskan biayanya," ungkap Bupati Bengkalis Kasmarni, Selasa 1 Juni 2021.
Pembebasan biaya tes swab antigen ini, kata Kasmarni berlaku di Unit Pelaksana Teknis (UPT) Puskemas yang tersebar di seluruh kecamatan. Setiap pelajar atau mahasiswa yang membutuhkan layanan tes swab antigen bisa langsung ditangani oleh petugas Puskesmas.
Namun dijelaskan mantan Camat Pinggir ini, pemberlakukan tes swab antigen tidak berlaku bagi orang tua atau pendamping yang bakal mengantarkan anak-anaknya ke luar daerah mendaftar atau melanjutkan ke perguruan tinggi. Intinya, terhadap pendamping, untuk tes swab antigen tetap dikenai biaya alias tidak gratis.
Diungkapkan mantan Staf Ahli Bupati ini, kebijakan membebaskan biaya tes swab antigen, sebagai bentuk kepedulian Pemerintah Kabupaten Bengkalis untuk meringankan beban masyarakat, khususnya pelajar dan mahasiswa. Mengingat di tengah pandemi Covid-19 perekonomian masyarakat lesu.
"Kita semua tahu, dampak dari Covid-19 menyebabkan ekonomi dan pendapatan masyarakat lesu. Apalagi, pelajar dan mahasiswa yang melanjutkan pendidikan di luar daerah, tidak semuanya dari kalangan mampu, makanya kita bebaskan biaya tes swab antigen," ungkap Kasmarni.
Sebagaimana diketahui, anak-anak watan Negeri Junjungan yang melanjutkan pendidikan di luar daerah jumlahnya mencapai ribuan. Baik itu melanjutkan pendidikan di pondok pesantren dan perguruan tinggi di Pulau Jawa, Sumatera Barat maupun daerah lainnya di luar Provinsi Riau.
Sementara itu, menanggapi perintah Bupati Bengkalis, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bengkalis dr Ersan Saputra, TH, menyatakan siap melaksanakan perintah tersebut. Pihaknya langsung memberitahu dan memerintahkan kepada UPT Puskemas di Kabupaten Bengkalis agar membebaskan atau menggratiskan biaya tes swab antigen.
"Hari ini kita langsung beritahu secara lisan. Karena hari ini libur, besok pagi kita langsugn melayangkan surat pemberitahuan kepada UPT Puskesmas terkait kebijakan Bupati Bengkalis," ungkap Ersan.
BENGKALIS, DISDIK – Pemerintah Kabupaten Bengkalis, mulai 1 Juni 2021 menggratiskan atau membebaskan biaya tes swab antigen bagi pelajar dan mahasiswa, sebagai syarat mendaftar atau perjalanan ke lembaga pendidikan di luar Provinsi Riau.
"Saat ini anak-anak kita yang ingin melanjutkan atau masuk kuliah di luar Provinsi Riau, sebelum berangkat butuh surat keterangan tes swab antigen. Untuk itu kami sudah perintahkan Kepala Dinas Kesehatan Bengkalis untuk menggratiskan biayanya," ungkap Bupati Bengkalis Kasmarni, Selasa 1 Juni 2021.
Pembebasan biaya tes swab antigen ini, kata Kasmarni berlaku di Unit Pelaksana Teknis (UPT) Puskemas yang tersebar di seluruh kecamatan. Setiap pelajar atau mahasiswa yang membutuhkan layanan tes swab antigen bisa langsung ditangani oleh petugas Puskesmas.
Namun dijelaskan mantan Camat Pinggir ini, pemberlakukan tes swab antigen tidak berlaku bagi orang tua atau pendamping yang bakal mengantarkan anak-anaknya ke luar daerah mendaftar atau melanjutkan ke perguruan tinggi. Intinya, terhadap pendamping, untuk tes swab antigen tetap dikenai biaya alias tidak gratis.
Diungkapkan mantan Staf Ahli Bupati ini, kebijakan membebaskan biaya tes swab antigen, sebagai bentuk kepedulian Pemerintah Kabupaten Bengkalis untuk meringankan beban masyarakat, khususnya pelajar dan mahasiswa. Mengingat di tengah pandemi Covid-19 perekonomian masyarakat lesu.
"Kita semua tahu, dampak dari Covid-19 menyebabkan ekonomi dan pendapatan masyarakat lesu. Apalagi, pelajar dan mahasiswa yang melanjutkan pendidikan di luar daerah, tidak semuanya dari kalangan mampu, makanya kita bebaskan biaya tes swab antigen," ungkap Kasmarni.
Sebagaimana diketahui, anak-anak watan Negeri Junjungan yang melanjutkan pendidikan di luar daerah jumlahnya mencapai ribuan. Baik itu melanjutkan pendidikan di pondok pesantren dan perguruan tinggi di Pulau Jawa, Sumatera Barat maupun daerah lainnya di luar Provinsi Riau.
Sementara itu, menanggapi perintah Bupati Bengkalis, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bengkalis dr Ersan Saputra, TH, menyatakan siap melaksanakan perintah tersebut. Pihaknya langsung memberitahu dan memerintahkan kepada UPT Puskemas di Kabupaten Bengkalis agar membebaskan atau menggratiskan biaya tes swab antigen.
"Hari ini kita langsung beritahu secara lisan. Karena hari ini libur, besok pagi kita langsugn melayangkan surat pemberitahuan kepada UPT Puskesmas terkait kebijakan Bupati Bengkalis," ungkap Ersan.
Tulis Komentar