Dukung Pengusaha Muda, Bupati Bengkalis Resmikan Grand Opening Street Boba
MANDAU, Disdik - Sebagai upaya untuk membangun semangat serta gagasan dalam membangun dunia usaha peningkatan pendapatan dan pemberdayaan ekonomi.
Kepala Dinas Pendidikan Edi Sakura turut mendampingi Bupati Bengkalis Kasmarni meresmikan Grand Opening Street Boba Duri Kecamatan Mandau, Kamis, 20 Mei 2021 di Jalan Desa Harapan Duri.
Acara yang penuh dengan keakraban ini menerapkan protokol kesehatan yang ketat dengan menyediakan tempat cuci tangan dan tamu yang hadir wajib menggunakan masker.
"Kami yakin, usaha Street Boba di Kecamatan Mandau ini akan dapat terus berkembang dan maju melalui semangat pantang menyerah," ungkap Bupati Bengkalis Kasmarni.
Kasmarni menambahkan usaha Street Boba yang resmi dibuka hari ini hendaknya dapat terus memberikan inovasi baru dan promosi menarik dalam bisnis Boba ditengah pandemi.
"Inovasi tersebut hendaknya dapat diikuti oleh para pelaku bisnis lainnya berdasarkan tren serta potensi yang ada dikalangan muda," Sambung Kasmarni.
Kasmarni menjelaskan walaupun ekonomi sedang merosot dan digerus oleh dampak pandemi Covid-19 namun usaha minuman Boba malah menjamur berjejeran di sudut kota.
"Kondisi ini memang menjadi anomali, Boba atau Bubble yang biasanya dijadikan topping untuk minuman menjadi daya tarik tersendiri bagi banyak orang terutama generasi millenial," tuturnya lagi.
Pada kesempatan itu juga Kasmarni berharap dengan berdirinya Street Boba pertama kali di Kota Duri dapat menjadi dunia usaha baru yang tetap berkembang dan maju sehingga dapat memenuhi permintaan masyarakat akan minuman praktis yang di anggap segar dan tidak berpengawet.
"Tentunya dengan kualitas yang disukai dan mudah di ingat serta mampu mendapatkan tempat di hati masyarakat khususnya pecinta minuman boba," kata nya lagi.
Sementara itu, Kadisdik Edi Sakura sangat mengapresiasi Fanny Anggraini Harnas sebagai anak muda, mampu menciptakan lapangan pekerjaan. Street boba ini sendiri merupakan franchise minuman yang mempunyai topping Boba atau Bubble.
Selaku pemilik Franchise Street Boba Duri Fanny Anggriani Harnas mengatakan sudah sekitar setahun lebih Indonesia khususnya Kabupaten Bengkalis dilanda Covid-19 dan masih kesulitan dalam mencari pekerjaan.
"Untuk itu, sebagai seorang anak muda yang ingin berkontribusi di masyarakat, kita dituntut untuk menciptakan lapangan pekerjaan bagi orang lain, dengan dibukanya usaha Street Boba ini mampu memberikan 10 orang anak muda untuk bekerja di Street Boba," kata Fanny.
Fanny juga berharap dengan dibukanya Street Boba dapat menjadi pemicu untuk anak muda lainnya untuk lebih berkontribusi dalam dunia usaha di Kabupaten Bengkalis.
.jpg)
MANDAU, Disdik - Sebagai upaya untuk membangun semangat serta gagasan dalam membangun dunia usaha peningkatan pendapatan dan pemberdayaan ekonomi.
Kepala Dinas Pendidikan Edi Sakura turut mendampingi Bupati Bengkalis Kasmarni meresmikan Grand Opening Street Boba Duri Kecamatan Mandau, Kamis, 20 Mei 2021 di Jalan Desa Harapan Duri.
Acara yang penuh dengan keakraban ini menerapkan protokol kesehatan yang ketat dengan menyediakan tempat cuci tangan dan tamu yang hadir wajib menggunakan masker.
"Kami yakin, usaha Street Boba di Kecamatan Mandau ini akan dapat terus berkembang dan maju melalui semangat pantang menyerah," ungkap Bupati Bengkalis Kasmarni.
Kasmarni menambahkan usaha Street Boba yang resmi dibuka hari ini hendaknya dapat terus memberikan inovasi baru dan promosi menarik dalam bisnis Boba ditengah pandemi.
"Inovasi tersebut hendaknya dapat diikuti oleh para pelaku bisnis lainnya berdasarkan tren serta potensi yang ada dikalangan muda," Sambung Kasmarni.
Kasmarni menjelaskan walaupun ekonomi sedang merosot dan digerus oleh dampak pandemi Covid-19 namun usaha minuman Boba malah menjamur berjejeran di sudut kota.
"Kondisi ini memang menjadi anomali, Boba atau Bubble yang biasanya dijadikan topping untuk minuman menjadi daya tarik tersendiri bagi banyak orang terutama generasi millenial," tuturnya lagi.
Pada kesempatan itu juga Kasmarni berharap dengan berdirinya Street Boba pertama kali di Kota Duri dapat menjadi dunia usaha baru yang tetap berkembang dan maju sehingga dapat memenuhi permintaan masyarakat akan minuman praktis yang di anggap segar dan tidak berpengawet.
"Tentunya dengan kualitas yang disukai dan mudah di ingat serta mampu mendapatkan tempat di hati masyarakat khususnya pecinta minuman boba," kata nya lagi.
Sementara itu, Kadisdik Edi Sakura sangat mengapresiasi Fanny Anggraini Harnas sebagai anak muda, mampu menciptakan lapangan pekerjaan. Street boba ini sendiri merupakan franchise minuman yang mempunyai topping Boba atau Bubble.
Selaku pemilik Franchise Street Boba Duri Fanny Anggriani Harnas mengatakan sudah sekitar setahun lebih Indonesia khususnya Kabupaten Bengkalis dilanda Covid-19 dan masih kesulitan dalam mencari pekerjaan.
"Untuk itu, sebagai seorang anak muda yang ingin berkontribusi di masyarakat, kita dituntut untuk menciptakan lapangan pekerjaan bagi orang lain, dengan dibukanya usaha Street Boba ini mampu memberikan 10 orang anak muda untuk bekerja di Street Boba," kata Fanny.
Fanny juga berharap dengan dibukanya Street Boba dapat menjadi pemicu untuk anak muda lainnya untuk lebih berkontribusi dalam dunia usaha di Kabupaten Bengkalis.
.jpg)
Tulis Komentar