Jumat, 29 Maret 2019
15:46:00 Wib
Dibaca : 2258 Kali
Edi Sakura: Ada 5 Program Prioritas Pembangunan Pendidikan di Kabupaten Bengkalis
BENGKALIS, DISDIK - Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kabupaten Bengkalis Edi Sakura menjelaskan, ada 5 (lima) program prioritas pembangunan pendidikan di kabupaten berjuluk Negeri Junjungan ini.
Kelima program tersebut, jelas Edi Sakura, program Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), wajib belajar pendidikan dasar 9 tahun, pendidikan non formal, peningkatan mutu pendidikan dan tenaga kependidikan, serta program manajemen pendidikan.
Edi Sakura memaparkan itu ketika mengikuti Provencial Stakeholders Meeting yang ditaja Tanoto Foundation di Primiere Hotel Pekanbaru, Kamis, 28 Maret 2019.
Pertemuan tersebut ditaja dalam rangka terjaminan keselarasan program PINTAR yang dilaksanakan Tanoto Foundation dengan kebijakan dan proritas pemerintah. Termasuk dengan Pemkab Bengkalis.
Adapun tujuan Provencial Stakeholders Meeting tersebut adalah untuk berbagi pengalaman antar mitra program serta mempersiapkan rencana desiminasi untuk tahun 2020.
Di bagian lain, Edi Sakura menjelaskan progres realisasi desiminasi tahun 2019 di Kabupaten Bengkalis.
Katanya ada dua kegiatan desiminasi di tahun 2019 ini yang sudah dilaksanakan. Yakni, pelatihan MBS (Manajemen Berbasis Sekolah) Kecamatan Bantan dan MBS Kecamatan Bengkalis.
“Pelatihan MBS Kecamatan Bantan dilaksanakan 13-14 Maret 2019 Gedung Korwil Dinas Pendidikan Kecamatan Bantan dengan dengan peserta 24 Kepala Sekolah SD/Mi serta 11 Kepala Sekolah SMP/MTs,” jelasnya.
Sedangkan pelatihan MBS Kecamatan Bengkalis, imbuh Edi Sakura, sudah dilaksanakan pada 15-16 Maret 2019 lalu di Gedung Diklat SDM Bengkalis dengan peserta 47 Kepala Sekolah SD dan 16 Kepala Sekolah SMP/MTs.
BENGKALIS, DISDIK - Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kabupaten Bengkalis Edi Sakura menjelaskan, ada 5 (lima) program prioritas pembangunan pendidikan di kabupaten berjuluk Negeri Junjungan ini.
Kelima program tersebut, jelas Edi Sakura, program Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), wajib belajar pendidikan dasar 9 tahun, pendidikan non formal, peningkatan mutu pendidikan dan tenaga kependidikan, serta program manajemen pendidikan.
Edi Sakura memaparkan itu ketika mengikuti Provencial Stakeholders Meeting yang ditaja Tanoto Foundation di Primiere Hotel Pekanbaru, Kamis, 28 Maret 2019.
Pertemuan tersebut ditaja dalam rangka terjaminan keselarasan program PINTAR yang dilaksanakan Tanoto Foundation dengan kebijakan dan proritas pemerintah. Termasuk dengan Pemkab Bengkalis.
Adapun tujuan Provencial Stakeholders Meeting tersebut adalah untuk berbagi pengalaman antar mitra program serta mempersiapkan rencana desiminasi untuk tahun 2020.
Di bagian lain, Edi Sakura menjelaskan progres realisasi desiminasi tahun 2019 di Kabupaten Bengkalis.
Katanya ada dua kegiatan desiminasi di tahun 2019 ini yang sudah dilaksanakan. Yakni, pelatihan MBS (Manajemen Berbasis Sekolah) Kecamatan Bantan dan MBS Kecamatan Bengkalis.
“Pelatihan MBS Kecamatan Bantan dilaksanakan 13-14 Maret 2019 Gedung Korwil Dinas Pendidikan Kecamatan Bantan dengan dengan peserta 24 Kepala Sekolah SD/Mi serta 11 Kepala Sekolah SMP/MTs,” jelasnya.
Sedangkan pelatihan MBS Kecamatan Bengkalis, imbuh Edi Sakura, sudah dilaksanakan pada 15-16 Maret 2019 lalu di Gedung Diklat SDM Bengkalis dengan peserta 47 Kepala Sekolah SD dan 16 Kepala Sekolah SMP/MTs.
Tulis Komentar