Kamis, 09 Agustus 2018
15:27:31 Wib
Dibaca : 2055 Kali
Bengkalis Raih Juara Umum Peparpeda IX Provinsi Riau
BENGKALIS, DISDIK - Prestasi nan membanggakan kembali berhasil ditorehkan putra-putri Kabupaten Bengkalis di tingkat Provinsi Riau.
Pada Pekan Paralympic Pelajar Daerah (Peparpeda) IX Provinsi Riau tahun 2018 yang berlangsung di Pekanbaru 6-10 Agustus ini, kontingen kabupaten berjuluk Negeri Junjungan ini berhasil menjadi yang terbaik.
Kepala Dinas Parisiwata, Kebudayaan, Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Bengkalis, Anharizal, melalui Kepala Bidang Olahraga, Tirta Adhi Kasmi menjelaskan, pada kompetisi yang diikuti 9 kabupaten/kota di Riau tersebut, Kabupaten Bengkalis keluar sebagai juara umum.
Kata Tirta, pada ajang yang diikuti Pekanbaru, Kampar, Pelalawan, Siak, Dumai, Bengkalis, Kuantan Singingi, Rokan Hulu dan Kepulauan Meranti tersebut Bengkalis mengirim 10 orang atlet dan mengikuti 4 cabang olahraga (Cabor).
Sementara itu, 3 daerah lainnya, yakni, Indragiri Hilir, Indragiri Hulu dan Rokan Hilir menyatakan tidak bisa berpartisipasi diebabkan belum mempunyai atlet.
Masih jelas Tirta, Bengkalis mengikuti Cabor Atletik (5 orang atlet), Tenis Meja (3 orang atlet), bulu tangkis (2 orang atlet) dan 1 orang atlet untuk renang.
Ke-10 atlet dari Bengkalis tersebut adalah Muazir Fahmi dan Fahria Nia Andly Anggraini (Cabor Tenis Meja, dari SLB Negeri Bengkalis), Anaqi Davala (Tenis Meja, SLB Aisyiah Duri), Qhof Muhammad Yasin (Atletik, dari SLB Negeri Bengkalis) dan Herlin Wardina (Atletik, SMA Negeri 2 Bantan).
Lalu, Abdul Razak (Atletik, MTS Al Huda Penampi), Mawendra (Atletik, SLB cendana Duri), Heru Kurniawan (Atletik, SLB Aisyiah Duri), Luqman Al Hakim (Renang, SLB Aisyiah Duri), serta Rafael Darma Nugra Gersang dan Ladira Pujana (Bulu Tangkis, SLB Aisyiah Duri).
“Alhamdulillah, Bengkalis berhasil mengungguli 8 daerah lainnya dan menjadi juara umum dengan 8 medali emas, 3 perak dan 2 perunggu,” jelas Tirta, melalui layanan WhatsApp, beberapa saat lalu, hari ini, Kamis, 9 Agustus 2018.
Sementara itu sesuai informasi yang berhasil dihimpun dari Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Riau, untuk terbaik II dan III, diraih Pekanbaru dan Kampar.
Kemudian, terbaik I, II dan III berhak atas uang pembinaan masing-masing sebesar Rp13 juta, Rp10 juta dan Rp7 juta.
Jumlah peserta Peparpeda IX Riau tahun 2018 sebanyak 154 peserta terdiri dari 101 atlet dan 53 pendamping.
Sedangkan tempat untuk pertandingannya untuk Tenis Meja di Gelanggang Olahraga Nuansa, Batminton di lapangan Angkasa Badmintor Center, serta Renang dan Atlik Sport Center Rumbai.
Dikatakan Tirta, meskipun berhasil keluar sebagai juara umum, pihaknya terus akan melakukan pembinaan. Karena Peparpeda ini tak hanya sampai di tingkat Provinsi Riau saja.
“Ajang ini akan berlanjut hingga tingkat nasional maupun internasional. Mudah-mudahan atlet-atlet kita yang berperestasi di Peparpeda IX Riau ini bisa mempertahankan prestasinya, sehingga bisa mengharumkan nama Bengkalis dan Riau di ajang Peparpenas di Provinsi Papua pada tahun 2019 mendatang," harap Tirta.
BENGKALIS, DISDIK - Prestasi nan membanggakan kembali berhasil ditorehkan putra-putri Kabupaten Bengkalis di tingkat Provinsi Riau.
Pada Pekan Paralympic Pelajar Daerah (Peparpeda) IX Provinsi Riau tahun 2018 yang berlangsung di Pekanbaru 6-10 Agustus ini, kontingen kabupaten berjuluk Negeri Junjungan ini berhasil menjadi yang terbaik.
Kepala Dinas Parisiwata, Kebudayaan, Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Bengkalis, Anharizal, melalui Kepala Bidang Olahraga, Tirta Adhi Kasmi menjelaskan, pada kompetisi yang diikuti 9 kabupaten/kota di Riau tersebut, Kabupaten Bengkalis keluar sebagai juara umum.
Kata Tirta, pada ajang yang diikuti Pekanbaru, Kampar, Pelalawan, Siak, Dumai, Bengkalis, Kuantan Singingi, Rokan Hulu dan Kepulauan Meranti tersebut Bengkalis mengirim 10 orang atlet dan mengikuti 4 cabang olahraga (Cabor).
Sementara itu, 3 daerah lainnya, yakni, Indragiri Hilir, Indragiri Hulu dan Rokan Hilir menyatakan tidak bisa berpartisipasi diebabkan belum mempunyai atlet.
Masih jelas Tirta, Bengkalis mengikuti Cabor Atletik (5 orang atlet), Tenis Meja (3 orang atlet), bulu tangkis (2 orang atlet) dan 1 orang atlet untuk renang.
Ke-10 atlet dari Bengkalis tersebut adalah Muazir Fahmi dan Fahria Nia Andly Anggraini (Cabor Tenis Meja, dari SLB Negeri Bengkalis), Anaqi Davala (Tenis Meja, SLB Aisyiah Duri), Qhof Muhammad Yasin (Atletik, dari SLB Negeri Bengkalis) dan Herlin Wardina (Atletik, SMA Negeri 2 Bantan).
Lalu, Abdul Razak (Atletik, MTS Al Huda Penampi), Mawendra (Atletik, SLB cendana Duri), Heru Kurniawan (Atletik, SLB Aisyiah Duri), Luqman Al Hakim (Renang, SLB Aisyiah Duri), serta Rafael Darma Nugra Gersang dan Ladira Pujana (Bulu Tangkis, SLB Aisyiah Duri).
“Alhamdulillah, Bengkalis berhasil mengungguli 8 daerah lainnya dan menjadi juara umum dengan 8 medali emas, 3 perak dan 2 perunggu,” jelas Tirta, melalui layanan WhatsApp, beberapa saat lalu, hari ini, Kamis, 9 Agustus 2018.
Sementara itu sesuai informasi yang berhasil dihimpun dari Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Riau, untuk terbaik II dan III, diraih Pekanbaru dan Kampar.
Kemudian, terbaik I, II dan III berhak atas uang pembinaan masing-masing sebesar Rp13 juta, Rp10 juta dan Rp7 juta.
Jumlah peserta Peparpeda IX Riau tahun 2018 sebanyak 154 peserta terdiri dari 101 atlet dan 53 pendamping.
Sedangkan tempat untuk pertandingannya untuk Tenis Meja di Gelanggang Olahraga Nuansa, Batminton di lapangan Angkasa Badmintor Center, serta Renang dan Atlik Sport Center Rumbai.
Dikatakan Tirta, meskipun berhasil keluar sebagai juara umum, pihaknya terus akan melakukan pembinaan. Karena Peparpeda ini tak hanya sampai di tingkat Provinsi Riau saja.
“Ajang ini akan berlanjut hingga tingkat nasional maupun internasional. Mudah-mudahan atlet-atlet kita yang berperestasi di Peparpeda IX Riau ini bisa mempertahankan prestasinya, sehingga bisa mengharumkan nama Bengkalis dan Riau di ajang Peparpenas di Provinsi Papua pada tahun 2019 mendatang," harap Tirta.
Tulis Komentar