BENGKALIS - Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Bengkalis, bersama Balai Penjamin Mutu Pendidikan (BPMP) Provinsi Riau, menyelenggarakan Advokasi Pemerintah Daerah dan Satuan Pendidikan untuk Optimalisasi Belajar.id, di aula kantor Disdik Bengkalis, Rabu, 26 Juni 2024.

Kepala Disdik Bengkalis, Hadi Prasetyo, diwakili Sekretaris, Muthu Saily dalam sambutannya menyebutkan bahwa advokasi ini diharapkan mampu mengoptimalisasikan penggunaan akun Belajar.id, dalam menunjang peningkatan kualitas pendidikan di Kabupaten Bengkalis.

"Kita berharap akun Belajar.id ini tidak hanya digunakan pendidik dan tenaga kependidikan saja, tetapi juga dapat digunakan oleh peserta didik di setiap jenjang di Kabupaten Bengkalis," ujar Muthu Saily.

Beliau juga menyebutkan bahwa saat ini di Kabupaten Bengkalis telah tercatat memiliki 50.000 akun yang tersebar mulai dari jenjang PAUD, TK, SD, SMP, SMA/SMK dan Kesetaraan. 

"Namun saat ini baru diaktivasi sekitar 57 persen dari jumlah akun yang ada. Tentu persentase pengguna Belajar.id ini masih tergolong rendah dan harus kita dorong agar penggunaannya dapat dioptimalkan," ujarnya.

Muthu juga berharap dengan dilakukannya Advokasi Pemerintah Daerah dan Satuan Pendidikan untuk Optimalisasi Belajar.id ini tidak hanya sebatas kegiatan semata. Namun harus berperan aktif secara bersama untuk mengoptimalkan penggunaan akun Belajar.id tersebut.

Sebagai informasi bahwa kegiatan advokasi ini terselenggara di dua titik. Yakni di Kecamatan Mandau pada 25 Juni 2024 dan aula kantor Disdik Bengkalis Bengkalis, pada 26 Juni 2024.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Kabid Pembinaan Ketenagaan Suwanto, Narasumber dari BPMP Provinsi Riau, Ko- Kapten Belajar.id Kabupaten Bengkalis, Luqman Hakim, dan para peserta sekitar 30 perwakilan sekolah dari jenjang SD sampai SMA/sederajat.